Powered By Blogger
Showing posts with label Computer. Show all posts
Showing posts with label Computer. Show all posts

Sunday, April 3, 2011

Intel: Indonesia Pasar yang Sangat Menarik

JAKARTA, KOMPAS.com — Intel menunjuk Santhosh Viswanathan sebagai Country Manager yang baru di Indonesia sejak Oktober 2010. Santosh bertanggung jawab terhadap seluruh operasional dan pengelolaan bisnis perusahaan produsen prosesor terbesar itu di Tanah Air. Dalam perbincangan dengan media, Kamis (24/2/2011), ia menegaskan komitmen Intel dalam mengembangkan pasar di Indonesia.

"Indonesia adalah pasar yang menarik, baik dilihat dari perspektif Asia Pasifik maupun dilihat dari perspektif global," kata Santosh. Salah satu alasannya, pertumbuhan pengguna internet yang sangat pesat. Pengguna layanan media sosial di Indonesia juga menjadi sorotan tersendiri baginya. Indonesia merupakan negara dengan jumlah pengguna Facebook tertinggi di Asia Pasifik dan penetrasi pengguna Twitter tertinggi di dunia.

Santosh menyatakan, Intel berkomitmen mendorong ekosistem industri komputer di Tanah Air dengan menggandeng mitra lokal. Langkah itu antara lain dilakukan dengan tetap menyediakan box processor untuk pasar ritel dan secara rutin memberikan pendampingan teknis kepada para produsen komputer lokal. Tidak hanya itu, Intel juga akan membantu dalam hal pemasaran melalui berbagai saluran promosi yang dapat digunakan mitra lokal.

Selain itu, lanjut Santosh, Intel juga mendorong naiknya penetrasi pengguna PC di Indonesia. Menurutnya, hadirnya teknologi turut menjadi faktor yang akan memicu pertumbuhan ekonomi suatu negara. Karena itu, Intel akan terus berupaya meningkatkan jumlah pengguna PC di Indonesia. Intel juga akan terus berupaya menggandeng mitra operator telekomunikasi agar teknologi yang telah disediakan dapat dimanfaatkan untuk terkoneksi ke internet.

"Saat ini penetrasi PC di Indonesia masih sangat rendah. Data terakhir baru sekitar 5 persen. Padahal, hasil riset menunjukkan bahwa penggunaan teknologi terkait dengan pertumbuhan ekonomi," ucap Santosh. Ia mengatakan, kenaikan penetrasi komputer sebesar 10 persen akan menyumbang pertumbuhan ekonomi sebesar 1 persen.

Potensi pasar komputer di Indonesia dinilainya juga masih sangat tinggi dengan pertumbuhan hingga 60 persen pada tahun lalu. Meski digempur smartphone dan tablet, ia yakin pasar PC, notebook, dan netbook masih tetap tinggi karena menurutnya itu merupakan produk komplementer. Intel akan tetap mengembangkan netbook agar lebih hemat daya dan fungsional berbasis Atom generasi baru dan akan memperluas portofolio netbook, notebook, dan tablet dengan MeeGo.

Diambil dari: Kompas

Game Point Blank Lagi Naik Daun

KOMPAS.com - Beberapa pemuda nampak serius di depan puluhan Personal Computer (PC) sambil menggerak-gerakan mousenya. Namun, disela keseriusannya tersebut, tak jarang mereka berteriak dan bersahutan satu sama lainnya, "Ayo... Ayo.. Serang!!"
Mereka adalah peserta turnamen game online 'Point Blank Competition"' dalam acara "HotGame Ville" yang diselenggarakan oleh Majalah HotGame di Ground Floor Gandaria City, Jakarta, 25-27 Maret 2011.
Dalam kegiatan tersebut, Point Blank Competition menjadi salah acara yang menarik minat banyak para gamers. Seperti yang dikatakan salah satu peserta Zacky (24), Point Blank saat ini masih menjadi pilihan utama bagi para Massively Multiplayer Online First Person Shooter (MMOFPS) gamers di Indonesia.
Ia menuturkan, permainan tersebut menjadi menarik, karena membutuhkan kerja sama tim yang baik. "Dalam permainan ini, ada dua hal yang membuat menjadi menarik, yaitu kerja sama tim, dan keseriusan tingkat tinggi dalam permainannya," ujarnya ketika ditemui Kompas.com, Minggu (27/3/2011) kemarin.
Zacky yang berangkat sejak pukul 09.00 WIB bersama lima rekannya tersebut, mengaku telah menghabiskan jutaan rupiah demi menyalurkan hobinya tersebut. "Wah, persisnya saya lupa, sekitar Rp 5 jutaan lah mas saya udah habiskan untuk game ini," paparnya.
Hal senada dituturkan oleh Ricy (28). Dalam tiga tahun terakhir ia sudah menjadi maniak game berbasis First Person Shooter (FPS) tersebut. Menurutnya, saat ini Point Blank telah berhasil menggusur game berbasis FPS lainnya, seperti Counter Strike, Cross Fire, War Rock, Wolf Team, dll.
"Karena Point Blank ini merupakan pelopor game berbasis FPS di Indonesia, jadi saya rasa sulit bagi game-game dengan basis yang sama menandinginya," pungkasnya.

Merek Kelas Dua Pun Diserbu

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak hanya produk ternama yang dijadikan sasaran para pengunjung Mega Bazar Computer (MBC) yang berlangsung hingga Minggu (13/3/2011) kemarin di tujuh kota. Sejumlah produk pemain baru pun dilirik.

Ribuan pengunjung yang memadati arena Jakarta Convention Center(JCC) pada hari terakhir MBC 2011, Minggu (13/3/2011), misalnya, ternyata tidak hanya menyerbu produk-produk beken berlabel Apple, Hewlett Packard (HP), Toshiba, atau Sony. Produk-produk vendor baru yang kerap dianggap kelas dua pun turut menjadi sasaran.

Selain promosi besar-besaran, tentu ada kiat khusus yang diusung vendor-vendor tersebut untuk menerobos kompetisi pasar komputer Tanah Air.

C3Cube adalah pendatang terbaru yang terlihat paling aktif di arena MBC 2011. Meski baru berusia tujuh bulan, Raymond Halim, Direktur PT Concordia Solution Indonesia, distributor C3 Cube Laptop, mengaku optimis mampu bersaing dengan vendor ternama.

"Kami tidak lagi mengandalkan spesifikasi saja. Fitur, desain, dan value menjadi nilai lebih produk dagangan kami," tuturnya saat ditemui di arena MBC, Hall A JCC.

Untuk fitur, Raymond mencontohkan Pequeno M10F-1, netbook pertama yang dilengkapi sensor finger print. Semua software Windows produk C3Cube adalah original, tambah Raymond.Sementara, varian lainnya Pequeno P 10-2 menyolok dengan desain tipis dan casing warna-warni.

Value produk juga menjadi andalan produk impor yang teregister di Singapura ini. "Kami satu-satunya distributor di Indonesia yang berani menjual laptop bergaransi 5 tahun," tegas Raymond.

A*Note relatif lebih lama kehadirannya dalam pasar computer Indonesia dibanding C3Cube. Strategi berbeda pun diterapkan mereka.

Ling Ling, Direktur Pemasaran, PT Arta Computer Centre, distributor A*Note Indonesia, mengaku lebih mengikuti perkembangan teknologi terbaru sekaligus selera pasar. Untuk itu mereka berani merambah persaingan pasar komputer tablet. Produk teranyar mereka, A*Note CPad CP- 701 menjadi andalan dalam MBC 2011.

Keunggulan desainnya tampak pada tampilan layar datarnya (flat screen), tanpa lekukan pemisah casing dan layar.Tablet PC ini pun didukung internal memory 8 GB dan Batery 4000 mAH, jauh di atas standar pesaing dengan spesifikasi setara.

Berbeda dengan C3Cube, pertimbangan harga menjadi salah satu prioritas A*Note. "Kami menjual dengan harga yang jauh lebih murah dibanding produk sejenis dari produsen lain," kata Ling Ling. Ia mencontohkan, A*Note CPad CP- 701 yang dipasarkan dengan harga Rp 3,2 juta. Sebagai pembanding, Ling Ling menyebut sejumlah merek lain dengan spesifikasi setara yang dijual dengan harga lima juta-an rupiah. Menurutnya, tanpa strategi seperti itu, produk A*Note akan kesulitan bersaing dengan produk-produk ternama.

Selain itu, strategi penjualan dengan paket bundling menjadi cara yang kerap diterapkan mereka. Untuk produk andalan A*Note, CPad CP- 701 , setiap pembelian akan diberi bonus tas kulit leather pouch, yang sekaligus berfungsi sebagai penyangga atau dudukan tablet komputer, terang Kharisma Sinarta,Direktur PT Arta Computer Centre. Ia menambahkan, guna mendukung perluasan pasar, pihaknya berencana menambah 20 service center di seluruh Indonesia, untuk menambah 15 service center yang telah ada.

Diambil dari : Kompas

Keluarga Terbaru Prosesor Intel Core Diluncurkan

JAKARTA, KOMPAS.com - Intel Corporation, Kamis (24/3/2011), memperkenalkan keluarga prosesor generasi kedua Intel Core di Indonesia. Keunggulan keluarga terbaru ini adanya prosesor grafis terintegrasi di dalam chip prosesor serta Intek Quick Sync Video, Intel HD Graphics, dan Intel Wireless Display 2.0. Keistimewaan lain, lebih hemat energi dan harga yang lebih terjangkau.
Lebih dari 5.000 model PC dan notebook produk semua OEM di dunia diharapkan beredar tahun ini. Di Indonesia, vendor lokal dan multinasional hampir semua merek seperti menyatakan ketersediaan produk PC, notebook, dan server berbasis prosesor generasi kedua itu di akhir Maret.
Dibandingkan generasi sebelumnya, kreasi konten meningkat 42 persen lebih cepat dan untuk gaming 50 persen setelah memakai prosesor Intel Core Generasi kedua. Ada sekitar satu miliar transistor di dalam prosesor Intel Core generasi kedua. Jika dibandingkan dengan mobil yang terdiri atas satu miliar suku cadang Toyota zaman sekarang memiliki 30.000 suku cadang perlu waktu 114 tahun bagi pabrik mobil paling produktif untuk merakit menjadi mobil.
Jika dianggap sebagai populasi suatu negara, prosesor Intel Core generasi kedua bakal menjadi negara nomor dua dengan jumlah populasi tertinggi di dunia. Saat ini, transistor Intel Core generasi kedua adalah 995 juta. Jika itu jumlah populasi, artinya Intel hanya kalah dari China dan unggul dari India,
Generasi kedua ini memiliki 540 juta transistor lebih dari jumlah seluruh mobil gabungan di Uni Eropa, Amerika Serikat, dan Asia Pasifik yang terdaftar.
Jadi, semua keistimewaan itu berarti memperbaiki pemakaian PC secara dramatis dengan penggunaan energi yang lebih baik dan lebih efisien serta memperpanjang usia baterai.
"Generasi kedua Intel Core merupakan lompatan teknologi karena prosesor grafis terintegrasi di dalam chip prosesor memungkinkan kinerja visual yang lebih pintar dan adaptif," kata Santosh Viswanathan, Chief Representatif Intel Indonesia Corporation di Senayan, Jakarta.
Indonesia merupakan salah satu pasar potensial karena adanya kebangkitan industri kreatif, peningkatan penghargaan dan minat publik menciptakan atau menikmati konten.
"Indonesia memberikan kontribusi bagi kesuksesan Intel," kata Debjani Ghosh, Director Intel South East Asia. Ia mengatakan Intel Core generasi kedua baru diluncurkan di Indonesia karena pihaknya ingin memastikan semua produk yang menggunkannya telah tersedia di pasar.

Diambil dari: Kompas

Sunday, March 20, 2011

New Release!!! Crysis 2

Crysis 2 is an upcoming first-person shooter video game developed by Crytek and published by Electronic Arts, due for release on Microsoft Windows, PlayStation 3, and Xbox 360 in March 2011. It is the sequel to the 2007 video game Crysis and its parallel expansion game, Crysis Warhead. The story was written by author Richard Morgan. Another science fiction author, Peter Watts, was also consulted and wrote a novel adaptation of the game. It will be the first game to showcase the CryEngine 3 game engine.


Crysis 2 is set in New York City[5] in 2023 (three years after the events of the first game), which has since been evacuated due to alien infestation. Similar to its predecessor, Crysis 2 will provide freedom to customize weaponry and abilities. Crytek wanted to avoid making another game set in a jungle environment, as were Far Cry and Crysis; New York City has been dubbed an "urban jungle". The urban atmosphere offers more options in how to progress and plan attacks. Players will be able to navigate between floors and buildings, as well as a destroyed cityscape.



System requirements
Windows

* Windows XP or later
* 2 GHz Core 2 Duo or Athlon 64 X2 Processor or higher
* 2 GB of RAM
* GeForce 8800 GT or Radeon HD 3850 or higher
* Sound card with speakers or headphones
* Internet Connection
* Input – Keyboard & mouse